Senin, 02 April 2012

Aku Ada Pada Desah Nafasmu

Oleh: Abu gybran


Seberapa kuat kau mampu menghindar dari rasa cinta dan sayang yang aku tawarkan?
Padamu
Seluruh energi ku pusatkan pada pusaran nafas, telinga, mata dan hatimu

Tak usah kau menatap mataku
rasakan saja, karena aku telah ada pada tiap desah nafasmu
Mengelak kemana lagi? Karena jiwa sudah menyatu

Lembah, pohon, burung dan embun pagi
bisa saja kau dustai
Tapi seberapa kuat kau mampu mendustai dirimu sendiri?
Sudahlah.............
Coba kau pahami saja, betapa jauhnya waktu telah menyeret kita
Masih perlukah kau memintal waktu
hanya untuk sekadar meyakinkan bahwa aku telah ada pada desah nafasmu?

Terserah apa yang kau katakan
Cinta dan sayang yang aku tawarkan
adalah harga mati
Mereka yang berkaki panjang dan berambut pirang
Mereka yang mengumbar senyuman ditiap lipatan senja menjelang
Dan mereka yang gemar mengecilkan bentuk pinggang 
Kau tahu,.....tak satu pun mampu penuhi
yang ku ingini
Sebab aku tak meminati
Tapi aku memberikannya padamu
seluruhnya sepanjang nafas
Sampai ditepi batas. ***













(Tangerang, 02 April 2012)

Tidak ada komentar: