Jumat, 09 Mei 2014

Ketika Bumi Diguncangkan

Oleh: Abu Gybran













Wahai manusia......!
Buka telinga dan mata lebar-lebar
Bukankah telah sampai berita dari langit yang mendebar?
Lihat dan dengar;
Jika bumi telah diguncangkan dan matahari tak lagi di tempatnya beredar
terbit dari barat dan tenggelam di timur. Menunggu gelegar
Tak ada lagi tawa dan kelakar
Hanya menyisakan ketakutan yang terus menjalar, liar

Pintu-pintu taubat ditutup rapat
Tak ada lagi ampunan dari dosa-dosa yang berkarat
Penyesalan yang terlambat

Wahai manusia.......!
Saat-saat inikah yang kalian tunggu?
O.....kesombongan mana lagi yang hendak kalian pakai
Tidak! Kalian tidak akan mampu melewati walau hanya satu langkah
Bumi akan memuntahkan segala isinya
Laut menggelegak dan mendidih
Gunung dilemparkan dan matahari didekatkan
Kalian menangis
histeris
untuk apa?

Wahai manusia......!
Bukankah kalian sudah mendengar berita dari langit yang menggemparkan?
Sebelum bumi benar-benar diguncangkan
Selagi masih ada adzan dikumandangkan
Segeralah menuju ampunan
Sekarang, bukan besok apalagi tahun depan
Hilangkan kesombongan yang mengekang dan cuci dosa-dosa yang berkarat
dengan dzikir dan shalat

YAA AYATUHANNAFSUL MUTHMAINNAH IRJI'II ILAA ROBBIKI RODIYATMMARDIYYAH FADKHULII FII 'IBADII WADKHULII JANNATI

"Wahai jiwa yang tenang
kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas dan diridhoi,
Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku
Dan masuklah kedalam syurga-KU"

( Tangerang, 9 Mei 2014 )

Tidak ada komentar: